TNI Garda Terdepan: Mengawal Keamanan dan Mewujudkan Kesejahteraan Papua

PAPUA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) memainkan peran kunci dalam percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua, sebagaimana diamanatkan dalam Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres RI) Nomor 9 Tahun 2020. Dengan tiga tugas utama dukungan pengamanan, membantu penyediaan layanan dasar, serta membangun komunikasi sosial yang inklusif TNI hadir sebagai pelindung dan penggerak pembangunan di Bumi Cenderawasih. Kamis 13 Februari 2025.

Sebagai bentuk nyata dari komitmen tersebut, berbagai Satuan Tugas (Satgas) TNI telah ditempatkan di wilayah Papua untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif. Stabilitas keamanan menjadi fondasi utama agar semua pihak baik pemerintah daerah, pelaku usaha, maupun masyarakat dapat berperan aktif dalam membangun Papua. Namun, gangguan keamanan dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) masih menjadi tantangan besar, menghambat laju pembangunan dan mengancam keselamatan warga sipil.

Baca juga: Satgas TMMD Mimika Kembali Hibur Masyarakat di Kokonao

Gangguan yang dilakukan oleh OPM tidak hanya berupa intimidasi, tetapi juga tindakan brutal seperti kekerasan terhadap warga sipil, pemerkosaan, hingga pembunuhan. Salah satu insiden tragis yang mengguncang dunia adalah pembunuhan terhadap Glen Malcolm Conning, pilot asal Selandia Baru dari PT Intan Angkasa Air Service, pada Senin (5/8/2024).

Meski menghadapi tantangan besar, TNI tetap teguh menjalankan misi kemanusiaan. Pada Selasa (6/8/2024), tanpa diminta oleh pihak keluarga atau Pemerintah Selandia Baru, TNI berhasil mengevakuasi jenazah Pilot Glen, tenaga kesehatan, guru, dan balita dari lokasi konflik. Langkah serupa juga dilakukan dalam pembebasan Kapten Pilot Phillip Mark Mehrtens dari Susi Air pada Sabtu (21/9/2024), sebuah operasi yang menjadi bukti keseriusan TNI dalam menjaga Papua tetap aman dan damai.

Baca juga: Bareng Warga, Babinsa Mamberamo Hilir Bersih-Bersih Rumah Ibadah

“Aparat Keamanan TNI dan Polri terus menjalankan tugasnya untuk memastikan Papua tetap aman, kondusif, dan terbebas dari gangguan OPM. Ini adalah bentuk nyata dukungan TNI dan Polri terhadap program percepatan pembangunan kesejahteraan Papua yang dicanangkan pemerintah, ” tegas Kolonel Arh Yogi Nugroho, Dansatgas Media KOOPS HABEMA.

Dengan semangat profesionalisme dan dedikasi tinggi, TNI akan terus menjadi benteng keamanan serta mitra dalam pembangunan Papua. Papua yang damai dan sejahtera bukan sekadar impian, tetapi sebuah visi yang sedang diwujudkan dengan kerja keras, keberanian, dan pengorbanan.

Baca juga: Babinsa Koramil Mamberamo Hilir Bantu Warga Bikin Perahu Warga di Kampung Kapeso Mamberamo Raya

Autentikasi:
Dansatgas Media HABEMA,
Kolonel Arh Yogi Nugroho